Jerawat, memang sungguh menjengkelkan!. Kulit wajah seharusnya cantik dan mulus malah menjadi kusam dan mengerikan karena efek jerawat yang menimbulkan bekas, seperti bintik-bintik hitam dan berlubang. Belum lagi kalau jerawat sudah semakin membara, tidak hanya di pipi tetapi juga merambat ke dahi hingga bagian dagu. Pada mulanya jerawat disebabkan oleh beberapa hal, di antaranya:
- Kesalahan kosmetik
- Makanan berminyak
- Stres
- Polusi udara.
Kekeliruan dalam mengatasi jerawat salah satunya ialah dengan memencet membuatnya meninggalkan bekas. Bekas jerawat pada dasarnya lebih sulit diatasi ketimbang jerawat biasa, membutuhkan waktu dan perawatan relatif lama bahkan harus rutin, bisa jadi berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan. Terdapat beberapa pilihan dalam mengatasi bekas jerawat, mulai dari cara alami yaitu menggunakan tanaman herbal, memakai produk kecantikan, sampai dengan melakukan perawatan di klinik. Dari ketiga cara tersebut, sebagian besar orang banyak memilih alternatif yang kedua karena lebih praktis, tidak perlu repot-repot membuat masker atau juga mengunjungi klinik di mana harus keluar uang lebih banyak.
Menggunakan produk kecantikan memang menjadi salah satu pilihan yang patut dipertimbangkan untuk mengatasi masalah kecantikan di atas, apalagi dalam setiap harinya selalu disibukkan oleh pekerjaan. Namun tahukah Anda, penggunaan alat kecantikan justru bisa berakhir fatal jika dilakukan dengan sembarang. Kulit wajah yang hanya memiliki sebagian bintik-bintik hitam malah menjadi meradang. Tidak ingin mengalami hal demikian, bukan? Untuk itu, sama halnya dengan memilih kosmetik harus ekstra hati-hati. Baca petunjuknya di bawah ini:
Pastikan cream aman digunakan: bahan kandungan dan izin pengedaran produk
Obat bekas jerawat yang ingin dibeli harus diteliti dengan baik dan benar. Hal ini memungkinkan untuk meminimalisir dari bahaya setelah pemakaian. Pastikan cream yang dipilih tidak mengandung merkuri, yakni salah satu bahan kimia berbahaya namun masih kerap digunakan sebagai bahan kosmetik oleh produsen abal-abal. Bahan merkuri dapat mengakibatkan berbagai masalah buruk, tak hanya ketergantungan tetapi juga memicu kanker kulit. Selain dari kandungan bahan, sebagai konsumen yang cerdas juga harus memastikan bahwa produk sudah terdaftar di Badan POM, artinya telah dideteksi dan diperiksa kualitasnya. Maka dari itu, penting untuk memastikan cream yang akan digunakan benar-benar aman agar tidak terjadi sesuatu hal yang dapat menyebabkan kemalangan.
Teliti tanggal kedaluwarsa
Tak cukup hanya meneliti kandungan produk dan izin Badan POM, tanggal kedaluwarsa juga sangat mempengaruhi kenyamanan dalam menggunakan cream. Pastikan masa berlaku produk masih lama atau baru diproduksi, jika sudah mendekati tanggal kedaluwarsa sebaiknya tinggalkan. Bila perlu mintalah Spg untuk mencarikan persediaan produk kecantikan yang terbaru.
Kenali efek samping yang didapat
Setelah penggunaan produk kecantikan berjalan baik itu selama satu minggu maupun lebih, lihat perubahan yang terjadi. Jika merasa cocok misalnya nyaman digunakan, tidak menimbulkan gatal-gatal (alergi), dan berbagai keanehan lainnya maka tidak ada salahnya jika dipertahankan dan jangan gonta-ganti. Namun sebaliknya, kalau ternyata kulit wajah malah meradang dan tidak ada kecocokan selama pemakaian ada baiknya segera hentikan.
Mengatasi jerawat memang harus disegerakan untuk mengembalikan rasa percaya diri. Akan tetapi jangan sampai teledor, jadilah sebagai konsumen yang cerdas untuk mendapatkan perawatan tepat dan terbaik untuk kulit cantikmu.
